Setelah dua tahun sejak album debut “Rubik”, penyanyi dan penulis lagu Dere akhirnya melepas album lagi. Bertajuk “Berbunga”, album ini akan rilis pada 25 April 2025.
Berisi 10 trek, Dere akan mengajak kita menyelami cinta dengan segala bentuknya, yang tumbuh, patah, mekar, dan terus berkembang.
Cinta yang Penuh Warna dan Eksplorasi
Album “Berbunga” ini bukan cuma menceritakan soal cinta yang manis, guys. Album ini justru memperlihatkan cinta dalam perspektif yang jujur, tak selalu bahagia, dan penuh dengan nuansa beragam.
Dari sisi produksinya, cukup eksploratif. Bekerjasama dengan dua produser, Yoseph Sitompul dan Mikha Angelo, Dere menghadirkan suara baru dalam musiknya, mulai dari aransemen, ritmis, hingga elemen rap.
“Saat ngerjain ‘Puspa’ bareng Bang Yoseph, ritmenya bikin aku spontan nge-rap. Terus di lagu ‘Lampu Sorot’ bareng Kak Mikha, kami eksplor suara-suara aneh kayak nyala api dan angin. Seru banget prosesnya,” ujar Dere, mengutip dari press release.
Kolaborasi dengan Tulus
Dalam proses kreatifnya, Dere juga berkolaborasi dengan Tulus untuk menulis lirik dan melodi. Setiap lagu jadi terasa personal, namun tetap relate dengan pengalaman banyak orang soal cinta.
Mikha bilang, “Dari tiga lagu yang aku produseri, ‘Mawar’, ‘Bengis’, dan ‘Lampu Sorot’, semuanya punya cerita spesifik. Seru banget bisa eksplor instrumen dan rasa yang beda-beda.”
Sementara Yoseph menambahkan, “Kami coba ngolah bunyi yang bisa nyatu sama rasa dari lagu-lagunya. Semoga bisa bikin pendengar teringat sama rasa yang pernah atau lagi mereka alami.”
Album “Berbunga” sudah bisa kamu dengarkan di semua layanan musik digital per 25 April 2025. Buat kamu yang lagi jatuh cinta, patah hati, atau lagi berusaha memaknai hubungan album ini bisa jadi teman perjalananmu.